Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

Gangsta

Gambar
“ Gangsta ”,  anime yang memang diperuntukkan untuk dewasa. Bagi kita, anime berjudul “ Gangsta ” sudah menyiratkan sebuah cerita tentang gangster dengan tetek bengeknya. Eitss, itu memang gak salah kok. Hanya saja, dalam anime “ Gangsta ” lebih kompleks permasalahannya. Dari tindak kriminal berupa perampokan, prostitusi, obat terlarang, premanisme hingga yang paling inti adalah rasisme yang dipahami sebagai prasangka berdasarkan keturunan bangsa maupun perlakuan membedakan terhadap suku bangsa tertentu. Artinya, tindakan kekerasan di anime ini baik menggunakan senjata maupun kekuatan fisik sangat dibenarkan. Terlepas dari itu, “ Gangsta ” justru mampu menampilkan tokoh utama seorang difabel yang (maaf) tuli dengan pelbagai kekurangan lainnya yang mestinya perlu diapresiasi terlebih lagi juga menyisipkan penggunaan bahasa isyarat. Lagi-lagi, 12 episode yang ditampilkan berakhir menggantung yang tak lain memberikan kesempatan bagi mangaka-nya melanjutkan projeknya. Kota Er...

Black Lagoon

Gambar
Dari sekian banyak anime, tidak banyak yang menyuguhkan figur heroinnya adalah perempuan. maksudnya, bukan hanya satu saja (pemeran utama) tapi secara keseluruhan tersaji dalam anime “Black Lagoon” (2006) karya Rei Hiroe. Anime ini tak henti-henti menontonkan aksi menarik penuh kekerasan yang juga tak luput dari penggunaan senjata tajam dan api. Bukan hanya itu saja, latar belakang tokoh juga tak kalah kompleks dari pembunuh bayaran, pecandu, pelacu*, agen intelijen, mafia kartel, teroris hingga prajurit veteran perang sekalipun berkumpul menjadi satu dan terus bersaing untuk memperebutkan kuasa atas surga kecil (kota) bernama Roanapur yang terletak di Laut Tiongkok Selatan. Bahkan, benturan ideologi pun tak terhindarkan (dari Kristen Protestan, Komunis, Judaism, Islam atau ateism) meskipun kemudian uang dan senjatalah menjadi pembenarannya. Artinya, Roanapur menjadi kota ideal berkumpulnya penjahat-penjahat internasional yang tak terikat oleh hukum negara manapun kecuali mengaplikasi...

Drifters

Gambar
Berapakali ditonton pun tidak membosankan, begitulah kesan ketika menonton anime berjudul “Drifters” karya Kouta Hirano (2016). [1] Aksi menegangkan, pertumpahan darah ( no sensor ) hingga pencatutan tokoh-tokoh sejarah terkesan nyata disajikan. Sebut saja tokoh sejarah Jepang dari era perang saudara (klan) atau sebelum Restorasi Meiji (1868), saat hingga setelahnya (era Perang Dunia II). Bahkan, pelbagai tokoh-tokoh lain yang tak kalah penting juga hadir yang berasal dari Rusia, Italia, Perancis, Spanyol, Amerika hingga Jerman yang secara terang-terang disebutkan bernama Adolf Hitler. Tidak mengherankan jika kita berpendapat bahwa anime “ Drifters ” sangat mencirikan sebuah perang tetapi dalam konteks “ Battles in a Brand-new World War .” Sedih rasanya, 12 episode yang ditayangkan pun belum mampu menjawab seluruh narasi besar dari anime “Drifters” ini, Shimazu Toyohisa (klan Satsuma) sebagai tokoh protagonis memulai cerita ketika ia terluka parah dalam Perang Sekigahara (1600)...

Kakegurui

Gambar
Gamble atau judi, sebuah istilah yang tidak asing di telinga kita. Istilah yang mendapat label jelek dan sangat tidak dianjurkan ini dijadikan sebagai tema dalam sebuah anime berjudul “ Kakegurui ” karya Homura Kawamoto (2017). [1] Anime ini sebetulnya layak ditonton oleh semua pihak tak terkecuali non-otaku. Sebab, gamble dengan pelbagai hal yang menyertainya ini dikemas apik dan sangat menghibur. Sebagai catatan, penulis tidak berusaha mengiyakan ‘ gamble ’ tersebut untuk dilakukan loh. Jika ditanya tentang gamble , kita mungkin terbersit kata-kata seperti tentang kartu, taruhan, kalah-menang, hadiah-hukuman. Tidak salah memang, lalu bagaimana dengan esensi dari gamble itu sendiri? “ Kakegurui ” menjawab dengan dua kata, “kesenangan” dan “kegilaan.” Tak hanya itu saja, penonton juga disuguhkan informasi pelbagai macam judi dari bentuk tradisional hingga modern tentunya dengan sentuan “ made in Japan ” seperti dalam permainan “batu-kertas-gunting” maupun permainan mirip “ Ch...